Jenis Jenis Sablon Kaos Terbaik – Dalam dunia bisnis dan industri, utamanya di sektor pakaian atau yang bergerak di bidang fashion ataupun promosi, kaos sablon menjadi salah satu produk yang paling populer. Maka dari itu bagi perusahaan, instansi, korporasi, maupun sektor swasta, memilih jenis sablon yang tepat untuk bikin kaos, baju, atau produk tekstil lainnya itu sangatlah penting supaya mendapatkan kaos berkualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan.
Artikel ini akan membahas jenis jenis sablon kaos terbaik, mulai dari jenis jenis sablon kaos manual hingga macam-macam sablon digital, serta teknik yang dapat digunakan untuk mencetak kaos. Setiap teknik sablon memiliki karakteristik tersendiri, mulai dari sablon manual hingga sablon digital.
Beberapa Jenis Jenis Sablon Kaos
Setiap teknik sablon memiliki karakteristik tersendiri, mulai dari sablon manual hingga digital. Dengan pemahaman yang mendalam tentang berbagai jenis sablon, perusahaan dapat menentukan mana yang paling sesuai untuk kebutuhannya, baik itu dengan bisa memilih vendor konveksi kaos yang terbaik dan teknik sablon yang akan dipakai.
Memilih penyedia konveksi kaos terbaik bisa dari beberapa alasan semisal karena layanannya, lalu kualitas produk yang dibuat sepertihalnya menggunakan vendor dari Zipzap.co.id, yang sudah berpengalaman selama lebih dari 15 tahun dalam bisnis konveksi kaos dan seragam kantor.
Jenis Jenis Sablon Kaos Manual
Sablon manual adalah teknik sablon tradisional yang telah digunakan selama bertahun-tahun. Prosesnya dilakukan secara manual dengan menggunakan layar atau screen, di mana tinta diaplikasikan ke kain melalui layar yang sudah didesain. Beriku macam macam sablonan manual yang populer di antaranya adalah:
1. Sablon Rubber
Sablon Rubber adalah salah satu jenis sablon kaos terbaik dan paling sering digunakan karena elastisitas dan daya tahannya yang baik. Sablon ini pun dapat menempel dengan baik pada berbagai jenis kain, terutama kaos. Salah satu keunggulan daripada sablon rubber adalah sifatnya yang timbul dan lentur, sehingga nyaman ketika dipakai.
- Kelebihan: Hasil sablon rubber umumnya timbul dan tahan lama, berbagai bahan cocok jika diberikan/diaplikasikan sablon runner ini.
- Kekurangan: Warna putih pada sablon rubber biasanya kurang tajam pada bahan hitam.
2. Sablon Plastisol
Sablon Plastisol adalah sablon yang menggunakan tinta berbasis minyak, sehingga ini memungkinkan hasil sablon lebih solid dan awet. Jenis sablon plastisol ini sering digunakan untuk mencetak desain yang rumit seperti sablon raster dan sablon gradasi.
- Kelebihan: Tahan lama dan hasilnya tajam, terutama pada desain kecil dan detail. Selain itu sablon ini ideal untuk digunakan sebagai sablon kaos distro.
- Kekurangan: Membutuhkan suhu tinggi untuk mengeringkan tinta, sehingga tidak cocok pengaplikasiannya untuk semua jenis bahan.
3. Sablon Discharge
Untuk jenis sablon discharge ini merupakan jenis teknik sablon yang menggunakan tinta khusus yang bisa menyatu dengan kain. Sehingga bisa dikatakan kalau sablon discharge adalah jenis sablon yang menyatu dengan serat kain ini membuatnya seolah menjadi bagian dari kain itu sendiri dan memberikan efek warna yang alami dan lembut.
- Kelebihan: Hasil dari sablon discharge dengan tinta khusus yang menyerap ke dalam serat kain biasanya memunculkan nuansa lembut dan alami, cocok untuk desain vintage.
- Kekurangan: Tidak semua warna kain dapat diaplikasikan dengan teknik ini.
4. Sablon Foam
Sablon Foam atau yang sering disebut sebagai sablon timbul memberikan efek tiga dimensi pada desain kaos. Sablon ini sangat populer untuk desain yang ingin menonjolkan bagian tertentu dari baju atau kaos.
- Kelebihan: Efek timbul yang unik dan menarik. Pastinya memberikan feel tersendiri ketika memakai kaos dengan sablon ini.
- Kekurangan: Tidak tahan terhadap panas tinggi, sehingga perlu perawatan khusus saat mencuci.
Jenis Jenis Sablon Kaos Digital
Seiring berkembangnya teknologi, sablon digital telah semakin populer di industri cetak kaos karena prosesnya yang cepat dan akurat dibanding sablon manual. Sablon digital memungkinkan pencetakan dalam jumlah kecil dengan hasil yang cepat dan detail. Berikut adalah beberapa jenis jenis sablon kaos digital yang banyak digunakan di industri:
1. Sablon DTF (Direct Transfer Film)
Sablon DTF adalah salah satu jenis sablon yang awet dan cocok untuk mencetak desain warna-warna cerah dengan detail tinggi. Jenis sablon DTF menggunakan fabric khusus yang dicetak menggunakan printer digital, kemudian dipindahkan ke kain menggunakan mesin press. Selebihnya teknik sablon jenis ini pun dapat mencetak desain model foto dan gradasi abstrak juga.
- Kelebihan: Proses cepat, detail tinggi, dan bisa diterapkan pada berbagai jenis kain.
- Kekurangan: Membutuhkan peralatan khusus dan biaya awal yang lebih tinggi daripada alat sablon manual.
2. Sablon DTG (Direct to Garment)
Sablon DTG adalah teknik mencetak langsung pada kain menggunakan printer khusus. Jenis sablon DTG memungkinkan pencetakan desain full color dengan detail yang sangat halus.
- Kelebihan: Cocok untuk desain yang sangat kompleks dan berwarna banyak.
- Kekurangan: Biaya tinta yang relatif mahal dan tidak cocok untuk kain gelap tanpa persiapan khusus.
3. Sablon Sublimasi
Sablon sublimasi menggunakan tinta yang berubah menjadi gas ketika dipanaskan dan menyatu dengan serat kain. Sablon ini ideal untuk bahan poliester dan seringkali digunakan untuk mencetak kaos olahraga.
- Kelebihan: Warna yang cerah dan tahan lama, tidak pudar meski sering dicuci.
- Kekurangan: Hanya dapat digunakan pada kain berbahan dasar poliester.
4. Sablon UV
Sablon UV adalah teknik sablon digital yang menggunakan tinta khusus yang mengering dengan bantuan sinar ultraviolet. Jenis ini umumnya digunakan untuk produk-produk promosi yang membutuhkan hasil cepat dan tahan lama.
- Kelebihan: Hasil yang cepat kering dan tahan terhadap berbagai kondisi cuaca.
- Kekurangan: Tidak cocok untuk semua jenis bahan kain.
Jenis Jenis Tinta Sablon Kaos
Selain jenis jenis teknik sablon kaos, penting juga untuk mengetahui jenis jenis tinta sablon yang digunakan, karena kualitas tinta akan sangat mempengaruhi hasil akhir sablon. Berikut beberapa jenis dari tinta sablon yang biasanya digunakan, seperti:
- Tinta Rubber: Tinta berbasis air yang fleksibel dan cocok untuk bahan katun.
- Tinta Plastisol: Tinta berbasis minyak dengan daya tahan tinggi dan menghasilkan cetakan solid .
- Tinta Discharge: Menghilangkan warna asli kain dan menggantikannya dengan warna tinta yang menyatu dengan serat kain.
- Tinta Sublimasi: Digunakan untuk bahan poliester, menghasilkan warna yang cerah dan tahan lama.
Jenis Sablon Kaos Terbaik untuk Kebutuhan Perusahaan
Memilih jenis sablon yang bagus untuk perusahaan atau instansi sangat bergantung pada kebutuhan spesifik bisnis yang diinginkan. Jika perusahaan membutuhkan konveksi kaos dalam jumlah besar dengan desain sederhana, sablon manual seperti sablon rubber atau sablon plastisol bisa menjadi rekomendasi pilihan yang terbaik. Namun, jika sedang mencari fleksibilitas dengan desain yang kompleks dan waktu produksi yang cepat, maka sablon digital seperti sablon DTF atau DTG lebih kami rekomendasikan.
- Sablon manual lebih cocok untuk pesanan dalam jumlah besar dengan desain yang tidak terlalu rumit/sederhana.
- Sablon digital adalah pilihan terbaik untuk pesanan dalam jumlah kecil dengan desain yang lebih kompleks dan banyak warna.
Kesimpulan
Dalam memilih jenis sablon kaos terbaik, perusahaan perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti jenis kain, desain yang diinginkan, dan anggaran yang tersedia. Baik sablon manual maupun digital memiliki keunggulan masing-masing. Sablon manual seperti sablon rubber dan plastisol masih menjadi pilihan terbaik untuk hasil yang tahan lama, sementara sablon digital seperti sablon DTF dan DTG menawarkan fleksibilitas dan kecepatan dalam mencetak desain kompleks. Dengan memahami perbedaan ini, perusahaan dapat menentukan jenis sablon yang paling sesuai dengan kebutuhan konveksi kaos nya.