fbpx

Pengertian Sablon Digital dan Manual: Mana yang Lebih Baik?

Pengertian Sablon Digital dan Sablon Manual – Perkembangan teknologi yang semakin maju, mempunyai mempengaruhi pula untuk konveksi baju atau dalam hal ini adalah proses penyablonan. Sebagai salah satu teknik cetak yang populer, seringkalinya perusahaan, instansi, korporasi maupun swasta membutuhkan jasa sablon untuk mencetak logo atau identitas mereka pada berbagai media, khususnya di kaos.

Namun, sebelum mengetahui lebih dalam berbagai jenis jenis sablon, penting untuk memahami pengertian sablon itu memangnya apa, lalu memahami pula perbedaan antara sablon manual dan sablon digital, serta kelebihan masing-masing untuk kebutuhan bisnis.

Pengertian Sablon Digital dan Sablon Manual - Sablon DTF
Contoh Jenis Sablon Digital – Sablon DTF

Pengertian Sablon

Sebenarnya apa itu sablon? Sablon adalah metode pencetakan yang digunakan untuk memindahkan tinta ke permukaan seperti pada kain, kertas, atau bahan lainnya menggunakan screen mesh atau alat cetak lainnya. Pengertian sablon menurut para ahli bervariasi, namun pada dasarnya, sablon itu mencakup proses cetak gambar ataupun teks menggunakan tinta melalui cetakan tertentu. Teknik ini telah digunakan secara luas pada industri pakaian, contoh saja dari penggunaan sablon/pengaplikasian sablon adalah seperti untuk kaos seragam, kaos promosi, atau merchandise perusahaan.

Pengertian Sablon Manual

Ada dua jenis sablon, manual dan digital. Dimulai dari pengertian sablon manual terlebih dahulu. Sablon manual adalah teknik sablon yang paling tradisional, dikatakan tradisional karena pada metode sablon manual ini, gambar atau desain dipindahkan ke kain secara manual dengan menggunakan screen printing dan tenaga manusia. Oleh karenanya proses ini memerlukan persiapan yang lebih panjang karena setiap warna yang akan dicetak membutuhkan satu screen tersendiri. Mesikupun demikian, namun hasil yang didapatkan sering kali lebih tahan lama dan memiliki tekstur yang khas karena adanya proses campur tangan manusia dari awal sampai sablon pengaplikasian sablon selesai.

Untuk materi sablon manual meliputi 1) penggunaan screen, 2) tinta sablon, 3) rakel, serta 4) meja sablon. Prosesnyapun kalau dibandingkan dengan metode sablon modern pastinya jauh lebih lambat, namun hasil yang dihasilkan sangat baik, terutama pada kain yang tebal dan berwarna gelap. Oleh karena itu, sablon manual bisa diartikan sebagai metode cetak yang memerlukan keahlian khusus dan ketelitian untuk setiap tahap produksinya.

Kelebihan dan Kekurangan Sablon Manual

Untuk perusahaan yang menginginkan hasil cetak berkualitas tinggi, sablon manual sering kali menjadi pilihan utama. Kelebihan dari sablon manual adalah:

  1. Hasil yang ahan lama: Ini akan lebih cocok untuk seragam kerja yang nantinya akan digunakan dalam jangka waktu yang lama.
  2. Warna tajam dan solid: Utamanya ini akan lebhi terlihat pada kain gelap.
  3. Lebih fleksibel dalam jumlah kecil: Ideal untuk pesanan kustomisasi dalam jumlah terbatas.

Lalu, untuk kekurangan dari Sablon secara manual adalah seperti:

  1. Proses produksi yang lebih lama daripada proses sablon digital. Hal ini dikarenakan setiap warna dicetak secara terpisah.
  2. Kurang efisien untuk produksi massal, jika dibandingkan dengan sablon digital yang lebih cepat. Hal ini dikarenakan sablon digital untuk proses sablonnya menggunakan teknologi komputer/printer khusus.

Pengertian Sablon Digital

Berbeda dengan sablon manual yang dikerjakan secara manual menggunakan screen printing dan tenaga manusia, lebih banyak menggunakan bantuan teknologi. Sedangkan pengertian sablon digital adalah teknik pencetakan modern yang menggunakan teknologi komputer dan printer khusus untuk mencetak gambar langsung ke kain. Lalu, yang membedakan lagi dengan sablon manual lain adalah pada sablon digital tidak memerlukan screen atau cetakan, sehingga lebih cepat dan efisien untuk produksi dalam jumlah besar.

Pengertian sablon pada kain dalam konteks digital biasanya mencakup penggunaan printer DTG (Direct to Garment), di mana tinta dicetak langsung ke kaos dengan hasil yang presisi dan detail tinggi. Teknik ini sangat populer untuk produksi massal karena mampu mencetak berbagai warna secara bersamaan dengan kualitas gambar yang jelas dan tajam.

Kelebihan dan Kekurangan Sablon Digital

Beberapa kelebihan dari sablon digital adalah:

  1. Proses cepat dan efisien: Teknik ini begitu ideal untuk pesanan dalam jumlah besar dengan jumlah waktu yang terbatas untuk produksinya.
  2. Tidak ada batasan untuk warna: Sablon digital dapat mencetak gambar full-color, bahkan dengan gradasi yang halus.
  3. Ramah lingkungan: Karena tidak memerlukan penggunaan screen atau bahan kimia tambahan, sablon digital pastinya ramah akan lingkungan sekitar.

Namun, terdapat beberapa kekurangan juga yang dimiliki sablon digital, seperti:

  1. Kurang tahan lama dibanding sablon manual pada kain tertentu. Hal ini karena standar cetaknya sama jadi hasilnya seragam ketika sudah ditentukan sedari awal.
  2. Tidak cocok untuk kain tebal atau warna gelap. Hal ini akan terjadi ketika melakukan sablon dengan cara digital, dengan pengaplikasiannya pada jenis kaos/kain yang tebal atau pada warna gelap.

Tips Memilih Sablon yang Tepat?

Saat menentukan pilihan antara sablon manual dan sablon digital, perusahaan perlu mempertimbangkan kebutuhan bikin kaos secara spesifik. Jika perusahaan Anda membutuhkan cetakan yang tahan lama dan berkualitas tinggi untuk seragam kerja atau merchandise eksklusif, sablon manual bisa menjadi pilihan terbaik. Namun, jika perusahaan/instansi Anda memerlukan kecepatan produksi dan efisiensi biaya menjadi prioritas, terutama hal ini untuk acara promosi atau kampanye massal, sablon digital bisa menjadi solusi yang lebih tepat.

Pilih juga penyedia atau vendor pembuatan konveksi kaos / konveksi polo yang bisa diandalkan dan menghasilkan produksi dengan kualitas terbaik seperti Zipzap.co.id. Dengan begitu, Anda dapat memastikan bahwa hasil cetak kaos sesuai dengan ekspektasi, baik dari segi estetika maupun ketahanan.

Pengertian Sablon Modern dan Sablon Otomatis

Setelah mengetahui kedua jenis teknik sablon seperti sablon digital dan sablon manual. Untuk sekarang ini ada pula yang dinamakan sablon modern dan sablon otomatis. Pengertian sablon modern adalah penggunaan mesin otomatis yang dapat menggabungkan efisiensi dan kualitas. Dan untuk pengertian sablon otomatis adalah teknik sablon yang menggunakan mesin untuk mempermudah proses cetak, baik itu untuk metode sablon manual maupun digital. Dengan mesin otomatis, memproduksi kaos dalam jumlah besar dengan kualitas yang tetap konsisten akan bisa dilakuakan lebih mudah.

Kesimpulan

Baik sablon manual maupun digital memiliki kelebihan masing-masing dalam memenuhi kebutuhan perusahaan, instansi, atau korporasi. Sablon digital maupun manual, sangat relevan untuk keduanya bisa diterapkan dalam industri modern, terutama untuk memproduksi kaos seragam, merchandise, atau kebutuhan promosi.

Maka dari itu, pilihlah vendor yang tepat dalam konveksi kaos / bikin kaos maupun konveksi polo yang tepat dan terbaik seperti Zipzap.co.id, yang telah membantu berbagai bisnis, perusahaan, UMKM selama lebih dari 15 tahun untuk membuat bisnis Anda tampil lebih profesional dan sesuai dengan target pasar yang ingin dicapai.